Halaman

Khamis, 25 Februari 2010

Manusia Dan Kesejahteraan

Kelelahan kita semakin parah penatnya
berserta kekejaman mengatasi kedamaian
titik pertemuan menjadi tentangan
tak siapa mau beralah.

Saat ini siapa lagi sanggup bersemboyan
janjikan harapan semanis janji orang bercinta
setiap pembicaraan tanpa persatuan
kejujuran mati di hati.

Hari ini tak payah parau bertanya
ketuaan dunia akan tenggelam juga
dalam kebodohan manusia
yang kian bermuka dua.

Demi kelak dewasanya anakku
kau bikinlah perhitungan sendiri
untuk menjengah neraka kecintaan manusia
mencucuri bahan api neraka.

Tambah mengimbau sorotan kita MUHAMMAD!
tambah mengimbau sorotan kita ESA!
hanya kesejahteraan membunga api.

Salmi Manja
Utusan Zaman, 1 Januari 1961.

Sumber: Anak Laut: antologi kesusasteraan Melayu sekolah menengah.

Tiada ulasan:

Terima Kasih Kerana Sudi Mengunjungi Ke Blog Saya. Lain Kali Singgahlah Lagi!